Overly Syncopated

Enam, tujuh tahun aku pergi, Ibu. Kemudian siang ini hampir saja lancang mengajak berbincang cantik, setelah mengganggu dengan dering yang sekian lama alpha. Apa masih milik suara yang sama? Entah, mana bisa kujawab, Bu, karena seberapapun penasarannya aku siang tadi, nyatanya aku tidak seberani itu. Kembali lagi duduk, meneruskan membongkar kardus-kardus pasca-pindah-rumah yang belum sempat dibongkar isinya. Menemukan buku telepon kecil dengan nomor Ibu di dalamnya. Pigura-pigura hadiah ulang tahun yang kacanya pecah usai terjatuh dulu itu. Ah, ada foto Ibu. Setelah itu ganti kertas-kertas hasil kegiatan 'prakarya' yang sengaja diselipkan mama. Tulisan Ibu di sana, dua angka warna merah yang berbaik hati.

Seperti menambahkan sinkopasi berlebih untuk musik romantikku. Bebas, benar-benar sudah bebas melupakan. Pergi terlalu jauh. Karenanya aku tidak seberani itu, Bu. Semoga Ibu baik-baik saja seperti terakhir kali kita berbincang dulu. Selamat Hari Guru. 
Then heal it with arpeggios.

Komentar

Postingan Populer